Dalam post kali ini
saya akan memaparkan beberapa hal mengenai masalah kebudayaan yang banyak
terjadi di lingkungan kita. Sebelum saya masuk ke inti permasalahan, saya akan
menjelaskan kepada anda tentang definisi
manusia dan kebudayaan. Dua hal ini saling berkaitan satu sama lain, karena kebudayaan
berasal dari ciri kemampuan khusus pada manusia.
Manusia adalah makhluk
yang menciptakan budaya atau kebiasaan. Hampir semua yang manusia kerjakan akan
menjadi kebudayaan. Kenapa tidak semua budaya yg diciptakan manusia tidak
menjadi kebudayaan? Karena Manusia diberikan akal dan pikiran oleh Tuhan agar
dapat menciptakan suatu kebiasaan yang baik dan bermoral. Jadi, setiap budaya
yang diciptakan oleh manusia akan tersaring oleh nilai – nilai dan norma yang
berlaku dalam masyarakat yang kemudian jika terus dilaksanakan atau dijaga akan
menjadi sebuah kebudayaan.
Namun, pada era
globalisasi ini nilai – nilai dan norma - norma sebagai penyaring budaya yang
seharusnya dapat membatasi kebudayaan negatif yang masuk, lama kelamaan telah
terlupakan karena pengaruh dari kebudayaan barat. Dampaknya adalah kebudayaan
timur sekarang telah berubah dari kebudayaan pada masa sebelum globalisasi
Bangsa
barat pada era globalisasi ini telah menjadi pusat perhatian dunia karena dari
bangsa baratlah era globalisasi dimulai. Teknologi dan ilmu pengetahuan yang
maju membuat bangsa barat dpandang sebagai bangsa yang berkebudayaan tinggi
oleh bangsa lain. Menurut saya dari sinilah awal masalah kebudayaan terjadi.
Kita tidak sadar bahwa kebudayaan kita [kebudayaan timur] sebenarnya juga sangat
disegani oleh bangsa barat, namun karena kebanyakan dari kita menganggap
kebudayaan timur sudah ketinggalan jaman mengakibatkan berubahnya nilai – nilai
dan norma dalam kehidupan. Sebagai contoh adalah nilai moral. Kebudayaan bangsa
timur terkenal dengan nilai- nilai moralnya yang sangat tinggi, yakni
keramahannya, sopan santun, dan sebagainya, namun karena pengaruh kebudayaan
barat yang memiliki kebebasan nilai, maka banyak dari kita yang meniru perilaku
– perilaku bangsa barat. Contoh nyatanya adalah cara berpakaian. Dahulu kebudayaan
timur berpakaian tertutup karena nilai – nilai moral dan agama yang mengaggap
adanya batasan – batasan kesopanan dalam berpakaian, namun sekarang banyak dari
kita khususnya kaum wanita yang menirukan budaya bangsa barat dalam berpakaian.
Padahal kebudayaan barat dalam berpakaian sangat mencolok dan terbuka,
kebanyakan tidak sesuai dengan nilai – nilai yang ada pada kebudayaan timur,
tetapi Kenapa mereka tetap meniru kebudayaan barat?
Oleh
karena itu kita sebagai generasi muda harus bisa melestarikan kebudayaan bangsa
kita, minimal mempelajari kebudayaaan yang ada disekitar anda. Dengan demikian
dapat mengembalikan jati diri bangsa kita yang memiliki kebudayaan yang
beragam. Demikian info yang dapat saya sampaikan kali ini, semoga dapat
bermanfaat dan saya mohon maaf karena banyak kekurangan dan salah. Terima kasih
banyak atas perhatian anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar